Cegah Penyebaran Covid-19, Ratusan Petugas Sensus Penduduk 2020 Kabupaten Bireuen Jalani Pemeriksaan Rapid Test


Rapid Test Petugas Sensus

Dengan adanya pandemi Covid-19 dan efisiensi anggaran, Badan Pusat Statistik (BPS) tetap berkomitmen untuk menyajikan data dengan menerapkan protokol kesehatan seperti arahan WHO dan kementerian kesehatan ( via telepon, email, online, big data, dsb ). BPS pun harus menerapkan adaptasi kebiasan baru versi BPS yaitu penyesuaian proses bisnis kegiatan BPS, optimalisasi pemamfaatan teknologi informasi serta penerapan flexi work dan atau work from home.

Salah satu penyesuaian proses bisnis BPS dalam menerapkan new normal adalah beberapa perubahan dalam proses bisnis Sensus Penduduk 2020, yaitu pembagian 3 zona moda pengumpulan data, penyesuaian moda pembelajaran ( pemamfaatan teknologi dengan pembelajaran jarak jauh ), dan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Menindaklanjuti arahan pimpinan pusat, BPS Kabupaten Bireuen akan melakukan pemeriksaan Rapid Test kepada seluruh petugas sensus penduduk 2020 baik untuk petugas mitra BPS maupun untuk pegawai organik BPS. Jumlah petugas sensus penduduk September 2020 bejumlah 365 orang yang terdiri dari 27 orang Koordinator Sensus Kecamatan (KOSEKA), 16 orang Task Force (TF) dan 365 orang Petugas Sensus (PS).

Pemeriksaan rapid test tersebut akan dilakukan di kantor BPS Kabupaten Bireuen dengan kerjasama salah satu laboratorium kesehatan. Jadwal pemeriksaan rencananya akan berlangsung selama 3 hari dari tanggal 25 agustus sampai dengan 27 agustus 2020. Untuk tanggal 25 agustus 2020 akan dilakukan pemeriksaan terhadap petugas sensus dari Kecamatan Samalanga, Simpang Mamplam, Pandrah, Jeunib, Plimbang, Peudada, Jeumpa dan Kecamatan Juli. Sementara untuk tanggal 26 Agustus 2020 akan dilakukan pemeriksaan untuk petugas sensus dari Kecamatan Kota Juang, Kuala, Peusangan, Peusangan Selatan,Peusangan Siblah Krueng, Jangka, Kutablang, Makmur dan Kecamatan Gandapura. Sedangkan tanggal 27 Agustus 2020 akan dilakukan pemeriksaan untuk KOSEKA serta Taks Force.

Untuk mendukung upaya pencegahan Covid-19, BPS Kabupaten Bireuen terus berupaya menjalankan protokol kesehatan yang ketat seperti menyediakan masker dan hand sanitizer untuk petugas serta menghimbau agar selalu menjaga kesehatan.

Tujuan dari pelaksanan rapid test ini adalah agar masyarakat tidak khawatir dengan kedatangan petugas sensus. Seluruh pegawai dan petugas BPS telah mengikuti protokol kesehatan yang ketat serta rapid test, dan untuk bisa terlibat dalam kegiatan lapangan, semua petugas sensus harus melewati tes kesehatan ini.
Untuk itu, Kepala BPS Kabupaten Bireuen menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Bireuen khususnya untuk dapat berpartisipasi dalam mensukseskan Sensus Penduduk September 2020, serta mau membuka pintu untuk para petugas sensus tanpa rasa takut akan tertular covid dari petugas.

#Mari Bersama Mencatat Indonesia#

Komentar

  1. semoga nanti nya petugas nya bebas dari covid 19 dan data y dihasilkan dapat dihasilkan semaksimal mungkin sesuai dengan SOP covid 19

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mensos, Menkeu dan Mendagri Percepat Pemutakhiran Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) untuk Bansos

Petugas Sensus dan Pegawai BPS Kabupaten Bireuen Telah Selesai Jalani Pemeriksaan Rapid Test